MORFOLOGI TIDAK NORMAL PADA LEUKOSIT
1. GRANULA
TOKSIK
Didalam
sitoplasma Neutrofil penderita dengan infeksi yang berat atau demam yang
menyertai kerusakan jaringan sering ditemukan granula besar berwarna gelap ini
disebut Granula Toksik. Granula ini diduga bukan benda inklusi atau benda yang
di fagositosis tetapi granula berisi enzim yang di agregasi secara abnormal.
2. BENDA
DOHLE
Neutrofil
pada penderita dengan infeksi berat, luka bakar, keganasan atau lisis sel yang
berlebihan bisa ditemukan suatu massa
yang besar yang berbentuk bulat dan berwarna biru pucat ditepi sitoplasma disebut
Benda Dohle . Benda inklusi ini dapat juga
dijumpai pada kehamilan. Benda inklusi itu terbentuk karena agregasi Retikulum Endoplasma .
3. BATANG
AUER
Mieloblast,
Promielosit dan sel-sel mielomonosit pada leukemia mungkin mengandung Batang auer . Suatu benda yang berbentuk batang langsing yang
berwarna merah muda atau ungu yang terbentuk dari bahan Lizosom. Batang auer
dapat dipakai untuk membedakan Leukemia
granulositik akut dengan Leukemia
limpositik akut karena sel seri limposit tidak pernah selama hidupnya
benda itu ada.
4. HIPERSEGMENTASI
Kelainan metabolisme Asam Folat
dan Vitamin B12 berpengaruh pada sel terutama kelainan morfologi.
Diantaranya yang paling menyolok adalah Erythrosit Megaloblastik .
Sel lain yang berproliferasi cepat juga mengalami gangguan perkembangan.
Sel-sel seri granulosit cenderung berubah menjadi abnormal khususnya
Metamielosit dalam sumsum tulang yang disebut Metamielosit raksasa / Giant
Metamielosit dan netrofil dalam darah tepi mempunyai inti dengan jumlah lobus
lebih dari enam disebut Hypersegmentasi. Sitoplasma sel ini banyak tetapi masih
menunjukkan morfologi yang normal.
5. DRUMSTICK
Sel granulosit yang memiliki segmen kecil
pada inti mirip stik drum. Ditemukan pada sel betina, merupakan agregasi pada
kromosom. Kadang-kadang disebut juga Barr Body.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar